Hatchback serba listrik Cupra Born akan berbeda dari saudaranya, Volkswagen ID3, dengan menawarkan performa yang lebih baik.
The Born akan memiliki e-boost untuk performa instan, semacam “tombol tekan untuk bekerja lebih cepat,” kata CEO Seat Wayne Griffiths.
Born akan dilengkapi dengan baterai 77 kilowatt-jam yang digunakan oleh versi teratas saudaranya VW ID3. Ia akan memiliki jangkauan 500 km (311 mil) dan berakselerasi dari 0 hingga 50 km/jam (31 mph) dalam 2,9 detik.
Akselerasi 0-100 km/jam “belum tersedia dan akan dikomunikasikan saat Born mulai dijual, kata Cupra.
Untuk menarik pelanggan muda, Born juga akan ditawarkan berdasarkan kontrak berlangganan, dengan biaya bulanan yang mencakup penggunaan kendaraan dan layanan terkait, kata Griffiths bulan lalu di sebuah acara online untuk merayakan ulang tahun ketiga merek Cupra. .
Unit Seat Grup Volkswagen meluncurkan merek Cupra untuk fokus pada versi model Seat yang lebih sporty yang menghasilkan margin keuntungan lebih tinggi.
The Born akan menjadi hatchback serba listrik pertama di Cupra. Hal ini didukung oleh platform MEB grup, yang juga mendasari hatchback ID3 dan crossover ID4 merek VW. Produksi Born akan dimulai pada kuartal keempat di pabrik EV VW Group di Zwickau, Jerman, yang juga memproduksi ID3 dan ID4.
Nama Born mengacu pada distrik el-Born di Barcelona.
The Born akan meningkatkan profitabilitas Cupra dan memberi merek tersebut akses ke pasar Eropa utara dengan penjualan kendaraan listrik yang tinggi seperti Norwegia dan Belanda, kata Griffiths dalam sebuah wawancara. peluang daring pada tanggal 22 Februari untuk merayakan ulang tahun ketiga merek Cupra.
Merek listrik saja
Pengenalan Born merupakan langkah terbaru dalam rencana elektrifikasi Cupra. VW Group ingin mengubah merek tersebut menjadi merek serba listrik, kata CEO VW Herbert Diess tulis di postingan LinkedIn pada tanggal 7 Maret.
Pabrik Seat di Martorell, dekat Barcelona, pada akhirnya hanya akan memproduksi mobil bertenaga baterai berdasarkan rencana VW Group, mungkin kendaraan listrik kecil untuk merek grup lainnya.
Griffiths mengatakan Cupra bekerja keras untuk menghadirkan SUV listrik kompak Tavascan ke produksi. Model tersebut ditampilkan sebagai konsep di Frankfurt Motor Show 2019.
Tavascan, seperti kendaraan VW Group lainnya, harus mendapat persetujuan dari manajemen grup, katanya. Griffiths tidak mengatakan kapan keputusan akhir akan dibuat, atau kapan kendaraan produksi akan diluncurkan.
Dalam sebuah wawancara dengan Berita Mobil Eropa pada akhir tahun 2019, mantan CEO Seat Luca De Meo mengatakan Tavascan “lebih dari sekadar latihan desain untuk menunjukkan apa yang dapat dilakukan Cupra dengan menggunakan fondasi VW ID4 yang akan datang.”