Bantuan paling cepat yang dapat diperoleh FCA di Eropa berasal dari platform PSA yang diperbarui. FCA telah memberi tahu pemasoknya bahwa mobil kecil generasi berikutnya akan beralih ke Common Modular Platform (CMP) PSA.
Dalam catatannya kepada pemasok, FCA mengatakan akan membangun tiga mobil kecil berbasis CMP di pabriknya di Tychy, Polandia. Pabrik saat ini membuat Fiat 500 dan Lancia Ypsilon. FCA telah mengatakan kepada pemasok bahwa mereka akan memproduksi hingga 400.000 unit model berbasis CMP per tahun di Tychy untuk merek Alfa Romeo, Fiat dan Jeep.
Platform CMP mendukung mobil PSA termasuk Citroen C4 baru, Peugeot 208 dan 2008, Opel/Vauxhall Corsa dan Mokka baru serta DS3 Crossback. Semua model ini memiliki mesin pembakaran internal serta varian listrik sepenuhnya, sehingga memungkinkan FCA mengejar elektrifikasi rangkaian produknya.
Keputusan untuk beralih ke CMP akan membantu FCA menjalankan strateginya untuk meninggalkan segmen mobil mini dan fokus pada penjualan mobil kecil, sebuah langkah yang diumumkan pada bulan Oktober 2019 oleh CEO Mike Manley.
FCA juga dapat menggunakan dua platform PSA lainnya. Pertama, EMP2, yang mendukung model kompak dan menengah, termasuk crossover Peugeot 3008 yang sangat menguntungkan dan laris, baru-baru ini mengalami perombakan.
PSA sedang mempersiapkan platform listrik pertama yang baru, e-VMP, yang berasal dari EMP2. Ini akan digunakan mulai tahun 2023 atau 2024, dimulai dengan generasi berikutnya 3008, kata CEO PSA Carlos Tavares dalam sebuah wawancara dengan Berita Mobil Eropameskipun kendaraan berbasis EMP2 akan tetap diproduksi.
Menggunakan platform tersebut pada model Fiat, Lancia dan Jeep dapat membantu FCA dengan cepat meremajakan lini produknya dengan biaya pengembangan yang jauh lebih rendah. Hal ini juga dapat membantu mengisi pabrik-pabriknya di Eropa, yang beroperasi dengan kapasitas kurang dari 50 persen.
Langkah tersebut juga dapat membantu menghidupkan kembali Alfa Romeo yang penjualannya merosot dan hanya memiliki dua model baru di lini produknya. Salah satunya, SUV kompak Tonale, akan didasarkan pada basis Jeep Compass saat ini dan juga akan memiliki varian plug-in hybrid. Yang lainnya adalah SUV kecil, berkat varian baterai-listrik yang akan dibangun di Polandia, didukung platform CMP.
Model ukuran menengah Alfa Romeo didasarkan pada platform Giorgio bermesin depan, penggerak roda belakang/penggerak semua roda, yang juga akan digunakan untuk Maserati Grecale, SUV ukuran menengah yang diharapkan hadir pada akhir tahun 2021.
Pada presentasi di bulan September, Manley mengatakan Maserati akan mempertahankan posisinya di Stellantis, namun sebagai merek mewah, Maserati akan memiliki sinergi terbatas dengan penawaran pasar massal grup tersebut.